Main Article Content

Sardi Sardi
Hadion Wijoyo
Suherman Suherman

Abstract

Indonesia dikenal sebagai masyarakat majemuk (pluralistic society) suku bangsa, bahasa,adat istiadat dan agama. Oleh karena itu, pluralisme dan multikulturalisme dapat memberikan implikasi bahwa setiap individu merasa dihargai sekaligus merasa bertanggung jawab untuk hidup bersama dalam komunitasnya. Pemahaman dan penafsiran yang salah (misunderstanding and multi-precentation) tentang pluralisme dan multikulturalisme akan melahirkan dampak sosial dan politik yang tidak stabil dan sekaligus menggaggu dan mengancam keharmonisan seperti melahirkan pertikaian antar suku, ras, agama, kepercayaan dan golongan. Oleh karena itu, agar pluralisme dan multikulturalisme di Indonesia berjalan dengan baik, maka masyarakat Indonesia harus mengembangkan nilai-nilai multikultularisme baik dalam suku, ras, agama, bahasa, dan budaya.  Artikel ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana pandangan agama Buddha terhadap penerapan pluralisme dan multikulturalisme dalam kehidupan bermasyarakat yang menghendaki adanya saling menghormati, saling menghargai serta saling toleransi terhadap segala aktifitas keagamaan, kepercayaan dan budaya yang dikerjakan selama tidak mencederai dan menodai salah satu penganut agama dan kepercayaan sehingga terciptanya masyarakat yang damai, aman, dan harmonis.

Article Details

References
Azzuhri, Muhandis. 2012. Konsep Multikulturalisme Dan Pluralisme Dalam Pendidikan Agama (Upaya Menguniversalkan Pendidikan Agama Dalam Ranah Keindonesiaan). Forum Tarbiyah, 10 (1). pp. 13-29. ISSN 1829-5525. http://ejournal.iainpekalongan.ac.id/index.php/fo (Diakses: Rabu, 13 Januari 2021 Pukul 20.05 WIB)
Dharma, B. ., Wijoyo, H. ., & Anjayani, N. S. . (2020). Pengaruh Pendidikan Sekolah Minggu Buddha terhadap Perkembangan Fisik-Motorik Peserta Didik Kelas Sati di Sariputta Buddhist Studies. Jurnal Ilmu Agama Dan Pendidikan Agama Buddha, 2(2), 71-82. Retrieved from https://journal-stabdharmawidya.ac.id/index.php/contents/article/view/16
Bhikkhu Bodhi (2015). A?guttara Nik?ya: Khotbah-Khotbah Numerikal Sang Buddha. Jakarta: Dhamma Citta Press.
Fransisca, A., & Wijoyo, H. (2020). Implementasi Metta Sutta terhadap Metode Pembelajaran di Kelas Virya Sekolah Minggu Sariputta Buddhies. Jurnal Ilmu Agama dan Pendidikan Agama Buddha, 2(1), 1-12.
Hidayah, Nur. 2009. Masyarakat Multikultural. http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/MASYARAKAT%20% 20MULTIKULTURAL.pdf (Diakses: Rabu, 13 Januari 2021 Pukul 19.34 WIB)
Husaini, Adian. 2005. Bahaya Pluralisme Agama (Pandangan Katolik, Protestan, Hindu, dan Islam terhadap paham Pluralisme Agama). http://www.darulkautsar.net/wp- content/uploads/2018/10/ZMS-MARWAN-BAHAYA-PLURALISMA-DALAM- ISLAM.pdf (Diakses: Rabu, 13 Januari 2021 Pukul 20.15 WIB)
Ibrahim. 2015. Pendidikan Multikultural: Pengertian, Prinsip, dan Relevansinya dengan Tujuan Pendidikan Islam. https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/Addin/article/view/573/586 (Diakses: Rabu, 13 Januari 2021 Pukul 19.54 WIB)
Nanamoli, Bhikkhu,Bodhi ,bhikkhu (2013). Majjhima Nik?ya: Khotbah-khotbah Menengah Sang Buddha. Jakarta: Dhamma Citta Press.
Setyawati, E., Wijoyo, H., & Soeharmoko, N. (2020). RELATIONAL DATABASE MANAGEMENT SYSTEM (RDBMS). Pena Persada.
Sunarsi, D., Wijoyo, H., & Al Choir, F. (2020, October). IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN ONLINE DALAM MASA PANDEMIK COVID 19. In Prosiding Seminar Nasional LP3M (Vol. 2).
Surya, J., Wibowo, M. E., & Utami, S. (2020, June). Therav?da Bhikkhun? of Sangha Agung Indonesia: Equality and Justice in Education, Spiritual Practice and Social Service. In International Conference on Science and Education and Technology (ISET 2019) (pp. 353-358). Atlantis Press.
Surya, J. (2019). HOW VIPASSAN? MEDITATION DEALS WITH PSYCHOLOGICAL PROBLEMS OF THE ANGER CHARACTER IN ORDER TO CREATE A PEACEFUL LIFE. Buddhist Approach to Harmonious Families, Healthcare and Sustainable Societies, 413.
Pranata, J., & Wijoyo, H. (2020, November). ANALISIS UPAYA MENGEMBANGKAN KURIKULUM SEKOLAH MINGGU BUDDHA (SMB) TAMAN LUMBINI TEBANGO LOMBOK UTARA. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan (Vol. 2, pp. 778-786).
Pranata, J., & Wijoyo, H. (2020). Meditasi Cinta Kasih untuk Mengembangkan Kepedulian dan Percaya Diri. Jurnal Maitreyawira, 1(2), 8–14.
Pranata, J., Wijoyo, H., & Suharyanto, A. (2021). Local Wisdom Values in the Pujawali Tradition. 4, 590–596. https://doi.org/https://doi.org/10.33258/birci.v4i1.1642
Wijoyo, H., & Nyanasuryanadi, P. (2020). Etika Wirausaha Dalam Agama Buddha. Jurnal Ilmu Komputer dan Bisnis, 11(2).
Wijoyo, H., Santamoko, R., Muliansyah, D., Yonata, H., & Handoko, A. L. (2020). The Development of Affective Learning Model to Improve Student's Emotional Quotient. Journal of Critical Reviews, 7(19), 9292-9297.
Wijoyo, H., & Indrawan, I. (2020). Model pembelajaran menyongsong new era normal pada lembaga PAUD di Riau. JS (Jurnal Sekolah), 4(3), 205-212.
Wijoyo, H., Indrawan, I., Yonata, H., & Handoko, A. L. (2020). Panduan Pembelajaran New Normal Dan Transformasi Digital.
Wijoyo, H., Limakrisna, N., & Suryanti, S. (2021). The effect of renewal privacy policy whatsapp to customer behavior. Insight Management Journal, 1(2), 26-31. Retrieved from http://journals.insightpub.org/index.php/imj/article/view/22
William, Haudi, & Wijoyo, H. . (2020). Manfaat Etika dalam Berwirausaha menurut Pandangan Buddhis. Jurnal Ilmu Agama Dan Pendidikan Agama Buddha, 1(1), 45-54. Retrieved from https://journal-stabdharmawidya.ac.id/index.php/contents/article/view/13